Mengenal Kata Penghubung Dalam Bahasa Inggris
Bagi seorang pemula, belajar bahasa Inggris mungkin terasa sulit. Namun sebenarnya belajar bahasa Inggris cukup mudah. Bahasa Inggris memiliki cakupan yang luas sehingga tidak hanya arti kata atau perbendaharaan kata saja. Hal yang dapat dikatakan penting adalah struktur kalimat.
Pola kalimat yang benar akan memuat percakapan atau dialog lebih lancar. Dalam mempelajari struktur kalimat, anda perlu memahami kata penghubung atau kata sambung. Kata penghubung dalam bahasa Inggris merupakan sebuah kata yang menghubungkan kata dalam satu kalimat atau menghubungkan kalimat dengan kalimat.
Dalam bahasa Inggris, kata penghubung dikenal sebagai conjunction. Arti dari conjuction juga hampir sama dengan kata penghubung dalam bahasa Inggris. Conjuction diartikan sebagai salah satu unsur yang ada pada kalimat yang berfungsi untuk menghubungkan kata, klausa, frasa, hingga kalimat.
Kata penghubung dalam bahasa Inggris tidak hanya sesederhana layaknya kata sambung pada bahasa Indonesia. Beberapa kategori kata dalam bahasa Inggris dibedakan menjadi beberapa jenis. Begitupun dengan kata penghubung yang ada di dalam bahasa Inggris.
Jenis Kata Penghubung Dalam Bahasa Inggris dan Contohnya
Jenis Kata Penghubung Dalam Bahasa Inggris dan Contohnya
Sebuah kalimat yang hanya terdiri subjek, objek, dan keterangan tanpa kata sambung memang terlihat pasif. Oleh karena itu, dibutuhkan kata sambung atau penghubung agar kalimat lebih baik. Sehingga struktur kalimat lebih tepat dan tidak mengubah arti yang sesungguhnya.
Kata penghubung dalam bahasa Inggris dibagi dalam beberapa jenis. Berikut ini beberapa jenis dari kata penghubung atau conjunctions yang perlu diketahui.
1. Coordinating Conjunctions
Jenis kata penghubung yang pertama adalah coordinating conjunctions. Jenis kata penghubung ini masuk dalam kategori dasar. Tipe coordinating conjunctions adalah kata penghubung yang menggabungkan dan mengkoordinasikan dua kalimat atau lebih. Tipe ini juga menghubungkan klausa utama dan kata-kata yang memiliki kepentingan sintaks yang sama.
Kata penghubung dalam bahasa Inggris dengan tipe coordinating conjunction memiliki 7 kata penting. Diantaranya For, And, Nor, But, Or, Yet, dan So. 7 kata penting ini sering disingkat FANBOYS. Hal ini digunakan agar mudah dipelajari dan diingat. Sebab, setiap kata memiliki fungsi yang berbeda-beda. Berikut ini penjelasannya.
For
Kata penghubung atau conjunctions for digunakan pada kalimat yang berhubungan dengan alasan atau sebab. Contoh kalimat: You do the the test for me.
And
Kata penghubung dalam bahasa Inggris yang masuk dalam coordinating conjunction adalah and. Kata penghubung ini digunakan untuk menghubungkan kalimat atau kata yang tidak bertentangan. Contoh kalimat: Park Jimin and Kim Taehyung has a same smartphone.
But
Coordinative conjunctions juga memiliki kata penghubung but. Kata penghubung ini biasa digunakan pada kalimat yang bertentangan sama sekali atau pengecualian. Kata penghubung ini berkebalikan dengan kata and. Contoh kalimat: Kim Namjoon is lazy people but smart.
Yet
Dalam bahasa Inggris, kata penghubung yet hampir sama dengan but. Sehingga kata penghubung ini biasa digunakan pada kalimat pengecualian. Contoh kalimat: The pen is small, yet the text is big.
So
Kata penghubung dalam bahasa Inggris yang selanjutnya adalah so. Kata penghubung yang satu ini digunakan pada kalimat yang menandakan akibat atau hasil. Contoh kalimat: Suga has lived in America, so he can speak English well.
Or
Selanjutnya adalah kata penghubung or. Kata penghubung ini digunakan pada kalimat yang memberikan dua pilihan. Artinya salah satu pilihan bisa menjadi alternatif. Contoh kalimat: You have to choose ice cream vanilla or strawberry.
Nor
Kata penghubung ini berkebalikan dengan or. Kata penghubung ini memiliki arti maupun dengan makna tidak. Contoh kalimat: My mother neither cooks nor sweeps.
Dalam coordinating conjuction, ada beberapa peraturan dalam membuat kalimat menggunakan kata penghubung ini. Diantaranya adalah coordinative conjunction harus diikuti dengan klausa utama. Kemudian kata penghubung diletakkan di bagian tengah dan tidak boleh memulai sebuah kalimat menggunakan kata penghubung ini.
Kata penghubung ini boleh digunakan untuk memulai kalimat jika kalimat tidak efektif. Jika dengan memulai kalimat menggunakan kata penghubung menjadi efektif, maka diperbolehkan. Namun hal ini tidak boleh digunakan terlalu sering.
2. Correlative Conjunction
Kata penghubung dalam bahasa Inggris yang lainnya adalah correlative conjunction. Kata penghubung ini tentu saja berbeda dengan coordinative conjunction. Correlative conjunction ini memiliki fungsi untuk menghubungkan frasa yang memiliki arti atau makna sama dalam sebuah kalimat.
Penggunaan kata penghubung ini juga memiliki sebuah aturan. Sehingga tidak bisa digunakan secara sembarangan pada struktur kalimat. Penggunaan kata penghubung ini harus memperhatikan verbs atau kata kerja. Pastikan bahwa kata kerja yang digunakan sudah tepat.
Selain kata kerja, hal yang perlu diperhatikan adalah penggunaan pronoun. Kata penghubung dalam bahasa Inggris ini juga memiliki beberapa article yang harus digunakan. Diantaranya adalah Not Only, But Also, Both….and, Not…..But, Either……Or, dan Neither……Nor. Contoh: You either do your math test or play your guitar.
3. Subordinating Conjunction
Tipe conjunction yang selanjutnya adalah subordinating conjunction. Tipe ini memiliki fungsi untuk menghubungkan anak kalimat dengan induk kalimat. Jadi, subordinating conjunction ini tidak hanya menghubungkan antar kata saja, tetapi juga kalimat. Subordinatif conjunctions memiliki peranan yang penting dalam menghubungkan kalimat komplek.
Penggunaan kata penghubung ini juga memiliki beberapa aturan. Salah satunya adalah kata penghubung ini digunakan untuk menegaskan klausa independet yaitu anak kalimat. Fungsi yang kedua adalah untuk memberikan transisi antara dua ide dalam satu kalimat.
Ada beberapa kata yang digunakan sebagai kata penghubung subordinatif conjunction. Diantaranya adalah after, as though, as if, as far as, as, since, if, every time, as soon as, as long as, unless, even if, whereas, until, than, so that, dan masih banyak lagi. Contoh: When the doorblell rang, my brother speak loudly, as Suga blew out the candles a top the table, he caught his hair on fire.
Beberapa kata penghubung diatas memiliki peran penting dalam pembuatan kalimat. Jika tidak menggunakan kata penghubung, maka kalimat tidak akan efektif. Dengan menggunakan kata penghubung, maka kalimat akan lebih baik dan memiliki arti yang tepat.
Sumber Referensi :